Womensbeauty.id – Terganggu dengan penyakit asma yang tidak kunjung reda? Mengapa tidak mencoba konsumsi buah ciplukan saja? Buah yang tumbuh liar ini saat ini sudah pula diproduksi dalam bentuk kapsul dan minuman teh kesehatan. Bahan utama yang digunakan adalah buah dan daun ciplukan yang telah dikeringkan.
Ciplukan memiliki kandungan kimiawi seperti chlorogenik acid, asam sitrun dan fisalin. Selain itu, buahnya juga mengandung asam malat, alkaloid, tanin, kriptoxantin, Vitamin C dan gula, serta elaidic acid. Kandungan kimiawi tersebut, seperti obat-obatan modern, telah diuji melalui proses laboratorium dan diyakini bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Sesuai dengan sifatnya yaitu analgetik, peluruh air seni, menetralkan racun (detoksifikasi), serta meredakan batuk.
Dijelaskan dr. Titien RK, M.MKes, Widyaiswara Balai Besar Pelatihan Kesehatan, salah satu manfaat ciplukan bagi kesehatan bisa mengatasi penyakit asma. Asma merupakan penyakit jangka panjang yang bisa mengakibatkan pengidapnya susah untuk bernafas, batuk-batuk, dan mengalami mengi saat kambuh.
Setiap penderita asma mempunyai tingkat keparahan yang berbeda-beda akan penyakit ini, dan biasanya bisa dikendalikan dengan baik. Penyakit asma bisa terjadi saat saluran nafas atau bronkus mengalami radang. Bronkus berfungsi untuk mengangkut udara masuk dan keluar dari paru-paru. Umumnya bronkus pada pengidap penyakit asma itu lebih sensitif dari orang-orang lain dan lebih mudah mengalami radang.
Asma terjadi karena radang saluran pernafasan yang dipengaruhi faktor eksternal seperti cuaca buruk dan dari faktor internal karena emosi dan stres. Bagian daun dan buah ciplukan bermanfaat untuk mengatasi asma karena kandungan zat chlorogenia acid, asam sitrun dan fisalium yang sifatnya analgetik untuk meringankan sakit dan untuk meredakan batuk pada penderita asma. Daun ciplukan juga memiliki sifat anti radang dan buah ciplukan mengandung Vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Ciplukan saat ini banyak dijumpai di toko swalayan dan online shop dan dijual dengan harga cukup mahal. Pemanfaatannya untuk mengatasi asma dengan cara direbus bagian daun dan batangnya takaran satu genggam tangan penderita asma dengan 2 gelas air ukuran gelas belimbing (400 ml).
Rebus hingga mendidih lalu kecilkan api hingga air rebusan tinggal 200 ml (1 gelas belimbing) jika ingin diminum dalam keadaan lebih kental. Minum air rebusan tersebut untuk sekali minum di pagi hari. Tetapi jika tidak suka pahit, bisa direbus hingga air rebusan tinggal 300 ml air (1,5 gelas belimbing) dan diminum pada pagi hari sebanyak 150 ml dan sore hari sebanyak 150 ml.
Biasanya untuk pengobatan asma, air rebusan yang diminum sebanyak 300 ml untuk dua kali konsumsi pada pagi dan sore hari. Agar tidak terlalu pahit bisa ditambahkan madu. Ciplukan tidak mempunyai efek berbahaya namun karena ciplukan pahit rasanya sebaiknya rebusan ciplukan tidak terlalu kental dan bisa diberi tambahan sedikit madu saat mengonsumsi.
Buah ciplukan juga bisa dikonsumsi dengan merebus buah yang sudah matang. Selain mengonsumsi ciplukan, penderita asma dianjurkan untuk menghindari emosi dan stres dengan dengan selalu tawakal, ikhlas dan mengurangi beban pikiran. Ciplukan aman dikonsumsi dan tidak ada pantangan bagi penderita penyakit tertentu. Hanya saja sebaiknya tidak minum air rebusan daun dan buah ciplukan yang terlalu kental. Setelah satu minggu konsumsi sebaiknya lakukan kontrol ke dokter herbal. Sebaiknya saat mengonsumsi rebusan ciplukan tidak makan kangkung karena kangkung mengandung zat pengikat herbal yang bisa mempengaruhi manfaat ciplukan.