Womensbeauty.id – Senyum Pipik Juliana, Owner Brand PJ Clothing begitu merekah saat menerima penghargaan Indonesia Women Award 2019, Jumat malam, 25 Januari 2019 di Amaaroosa Hotel Bogor. Wajahnya memancarkan kebahagiaan dan kebanggaan. Apresiasi bagi perempuan Indonesia yang berjasa membuka cakrawala kreatif, yang enerjik, pekerja keras, dan berprestasi pantas disandang oleh perempuan cantik ini.
Malam itu, Pipik adalah satu-satunya pengusaha clothing yang mendapatkan penghargaan untuk perempuan yang berkarya dalam bidang clothing. “Alhamdulillah, bagi saya penghargaan ini sangat berarti. Penghargaan ini ditujukan untuk tim sebagai wujud telah membantu PJ Clothing selama empat tahun. Saya juga berterima kasih kepada suami, anak-anak dan orangtua saya,” paparnya.
Pipik membangun PJ Clothing pada 28 Februari 2015 atau empat tahun yang lalu. Saat awal mendirikan PJ Clothing Pipik hanya dibantu oleh dua orang karyawan yang memiliki tugas sebagai penjahit. Di awal-awal usahanya menurut Pipik belum banyak pesanan, hanya sekitar 200 pieces per bulan.
Namun usaha Pipik terus berkembang berkat kegigihan dan kerja kerasnya. Kini PJ Clothing memiliki 28 orang penjahit dan dalam sebulan bisa mendapatkan pesanan busana sebanyak 1000 pieces. Bahkan menjelang Hari Raya Idul Fitri, pesanan busana melonjak hingga 2500 pieces per bulan.
PJ Clothing memilih segmen busana muslimah untuk perempuan, namun tidak menutup kemungkinan menerima pesanan busana laki-laki. “Dulu kita mengambil segmen busana muslimah syar’i, namun karena banyak pesaing kita memilih busana tunik dan setelan celana yang lebih fashion, santai, serta bisa formal maupun non formal,” ucapnya.
Sebelum beralih mendesain busana tunik, usaha milik Pipik sempat terhenti selama setahun. Bahkan, ia menyarankan penjahitnya untuk pindah kerja, namun mereka sudah cocok dengan Pipik. Akhirnya Pipik meminta penjahitnya untuk menjahit busana tunik dan stelan celana sesuai dengan keinginan dan ide dari Pipik.
Ternyata tunik hasil desain Pipik dan tim disukai pelanggan dan booming. Ciri khas rancangan PJ Clothing adalah menciptakan desain tunik dengan belahan atau potongan tunik sepeti tunik Shandy dan shalla. Pipik memilih warna-warna monokrom seperti hitam dan putih, dan mocca. “Saya juga mengikuti tren yang saat ini sedang booming yaitu motif macan dan flower,” paparnya.
Untuk mempromosikan dan memasarkan produknya Pipik menggunakan media sosial Instagram @p.j_clothing_. Agar konsumen tertarik, Pipik kerap memajang foto-foto cantik dirinya atau endorse memakai PJ Clothing. Saat menghadiri acara ataupun sekadar jalan-jalan di mal, Pipik kerap memakai busana atau outfit of the day dari PJ Clothing. Dari situlah banyak perempuan yang ingin tampil secantik Pipik ataupun endorse-nya.
Untuk penjualan melalui Instagram, Pipik memiliki tiga orang admin. Sementara untuk urusan model busana dan endorse dilakukan sendiri oleh Pipik. “Jika ada pemesanan dikirim dari Cianjur, tempat produksi PJ Clothing. Pemesanan. PJ Clothing sudah sampai Dubai dan Brunai Darussalam,” ucapnya.
Selain itu PJ Clothing juga telah memiliki jaringan ritel dan agen untuk memasarkan produknya. Sebelum Lebaran tahun ini, Pipik akan membuka toko atau outlet di Kediri, Jawa Timur, di tanah suaminya Bambang Warsito.
Harga PJ Clothing terjangkau kantung, paling mahal sekitar Rp 495.000 karena segmentasinya menengah ke bawah. Harga yang kompetitif dan desain yang menarik ini membuat PJ Clothing disukai. “Ibu-ibu senang melihat harganya dan modelnya, yang bisa digunakan sehari-hari atau acara resmi,” ujarnya.
Rencama Pipik ke depan adalah membuat line PJ Clothing yang premium. Untuk busana premium ini Pipik akan memakai endorse Artis. “Berharap tim PJ Clothing lebih kompak dan bersemangat karena orderan semakin banyak,” ungkapnya.