Womensbeauty.id – Menjadi dokter adalah cita-cita dr. Ika Ayu, M.Biomed (AAM) sejak kecil. Sedari kecil, perempuan kelahiran Jakarta, 29 November 1984 ini juga pengagum keindahan.
Ia senang berdandan cantik dan mendandani temannya menjadi cantik. Ia juga selalu kagum dengan perempuan berpenampilan cantik dan awet muda. Di satu sisi, dr.Ika memiliki hobi bercerita, menyukai story telling dan edukasi.
Anak sulung dari tiga bersaudara sejak kecil hidup berpindah-pindah dari satu pulau ke pulau lain, mengikuti ayahnya yang berdinas di Imigrasi. Sedangkan ibunya selain mendampingi ayahnya bertugas, juga merupakan PNS dan dosen.
“Saya hidup di tengah keluarga yang berkecukupan, tapi tidak lebih,” ucap dr. Ika.
Saat usia dr. Ika 17 tahun, ayahnya meninggal dunia. Sejak saat itu hidupnya ditempa sehingga ia menjadi sosok yang kuat, tegar, perfeksionis, dan tidak pernah menyerah.
Menurutnya, sejak kecil kedua orangtuanya juga menanamkan nilai-nilai kejujuran, integritas dan loyalitas.
“Hiduplah secara jujur maka kita tidak akan kehilangan apapun. Itu yang selalu saya ingat sampai kapanpun,” ucap dr. Ika.
Setelah lulus SMA, ia menggapai cita-cita dengan kuliah di Fakultas Kedokteran. Setelah menyandang gelar dokter, fokus dr. Ika tidak pernah berubah.
Ia tetap ingin bekerja di bidang yang dapat membuat perempuan menjadi cantik dan awet muda. Karena itu, akhirnya ia memutuskan berkarier di bidang aesthetic.
Menurut dr. Ika, tuntutan perkembangan ilmu dan teknologi kedokteran, terutama aesthetic berhubungan erat dengan anti aging. Ia masih merasa perlu meningkatkan kompetensi dan kapabilitasnya.
Oleh karena itu, dalam perjalanan karier di bidang kedokteran ia melanjutkan pendidikan dengan mengambil program S2 Magister Anti Aging Medicine di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali.
Setelah lulus S2, hingga saat ini dr. Ika terus belajar dan belajar. Menurutnya, perkembangan keilmuwan anti aging yang cepat dan terus-menerus menuntutnya untuk meningkatkan kompetensi, sekaligus memelihara profesinya.
Saat ini dr. Ika dikenal sebagai dokter aesthetic and anti aging, sekaligus sebagai konsultan aesthetic and anti aging. Ia praktik di Airin Kemang seminggu tiga kali, ia juga menjadi speaker kesehatan dan kecantikan, serta brand ambassador untuk produk kesehatan dan kecantikan.
Ia juga melakukan webinar dan IG live seminggu tiga kali, serta iklan-iklan atau endorsement yang tidak pernah berhenti.
“Intinya selalu percaya kekuatan Tuhan selalu memberikan jalan kepada umat-Nya yang mau berikhtiar. Tetap bersyukur dan pantang menyerah apapun kondisi kita,” ucap dr. Ika.
Cold Pressed Juice with Kombucha
Di masa pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama lebih dari satu tahun, dr. Ika justru mendapatkan berkah.
“Blessing in disquise. Berkahnya adalah quality time lebih banyak bersama orangtua dan anak-anak,” ungkap dr. Ika.
Selain itu, dari sisi usaha, di masa pandemi ini justru ia membuka usaha cold pressed juice with Kombucha bersama adiknya. Usaha ini diberi nama Soma Plus, yang pusatnya di Tangerang Selatan. Untuk usaha ini, saat ini dr. Ika gencar memperkenalkan produk di media sosial dan marketplace.
Menurut dr. Ika, produk Soma Plus merupakan cold pressed juice with Kombucha yang pertama di Indonesia.
“Ini bukan jus biasa, tapi kaya akan probiotik, prebiotik dan sebagai antioksidan tinggi,” jelasnya.
Dalam menjalani kariernya, dr. Ika memiliki kiat sukses hardwork will never betray you, although you may be hurt and bleeding now, a better day will come.
“Target yang ingin dilakukan adalah tetap mempertahankan karier di posisi stabil, memajukan Soma Plus, dan mewujudkan plan untuk melanjutkan S3,” ucap dr. Ika.
Perawatan Kecantikan
Sebagai dokter yang bergelut di bidang aesthetic and anti aging dr. Ika tentunya tidak hanya mempercantik orang lain. Ia juga sangat memperhatikan kecantikan diri.
Perawatan kecantikan dan kesehatan secara rutin dimulai saat bangun tidur. Rutinitasnya adalah setelah bangun tidur tidak pernah terlewat untuk minum air mineral kurang lebih 600 ml untuk menganti sarapan.
Untuk makan, dr. Ika menerapkan picky clean eating. Ia berpantang untuk makan pedas, goreng-gorengan, minyak, dan dairy food.
Ia juga rutin melakukan olahraga Electric Muscle Stimulation (EMS) 2-3 kali seminggu.
Menurut dr. Ika, olahraga EMS ini efektif untuk membentuk body shape. Selain itu, waktunya juga efisien karena tidak memiliki waktu banyak untuk ngegym.
Sementara untuk perawatan wajah sehari-hari, ia lebih menyukai bare face. Ia tidak pernah memakai foundation karena menurutnya kulit harus dirawat hingga sehat dan glowing, bukan ditutupi.
Untuk pembersihan wajah ia melakukannya secara double cleansing setiap hari. Selanjutnya ia memakai serum dan sunblock secara rutin setiap hari.
Sementara untuk perawatan bulanan, dr. Ika melakukan treatment Laser Biaxis agar wajah tetap terlihat glowing. Ia juga melakukan treatment EXILIS Face Tightening untuk menjaga wajah selalu tirus dan kencang.